Ganjar soal Survei Poltracking di Jatim: Pollster Hasilnya Beda-beda

Jakarta–

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menanggapi hasil survei Poltracking di Provinsi Jawa Timur (Jatim). Ganjar menghormati hasil survei yang ada.

“Ada kondisi konseptual berdasarkan apa yg dilakukan oleh para pollster. Dan masing-masing pollster rasanya hasilnya juga beda-beda. Saya selalu menghormati,” kata Ganjar di RTH Maron Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (8/2/2024).

Ganjar menuturkan konspetual yang dimaksud ialah hasil pengambilan data dari survei dan realitas sosiologis. Menurut dia, masing-masing lembaga survei memiliki hasil yang berbeda-beda.

“Hari ini lah realitas sosiologis yang saya dapat, rasa-rasanya kita seperti ini terus kondisinya maka kami haqqul yakin apa yang menjadi sorotan mata rakyat, apa yang menjadi suara rakyat, apa yang menjadi optik dari kumpulnya rakyat, insyaallah itu sesuatu yang rill,” tuturnya.

Lembaga survei Poltracking merilis hasil survei pilpres di Provinsi Jawa Timur. Hasilnya, Prabowo-Gibran mendapat suara paling tinggi dalam survei tersebut.

Survei ini dilakukan pada 25 sampai 31 Januari 2024 dengan jumlah responden 8.000 di Jawa Timur. Margin of error (MoE) survei ini adalah +-1,1% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Pengumpulan data dengan wawancara tatap muka langsung dengan responden. Populasi survei warga di Provinsi Jawa Timur yang sudah memiliki hak pilih berusia lebih dari 17 tahun atau sudah menikah.

Responden diberi pertanyaan, ‘Jika Pilpres dilaksanakan hari ini, siapa yang akan Bapak/Ibu/Saudara pilih di antara pasangan capres-cawapres berikut?’. Berikut hasilnya:

– Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar:14,9%- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming: 60,1%- Ganjar Pranowo-Mahfud Md: 17,2%- Tidak tahu/tidak jawab: 7,8%

(amw/zap)